03 Desember 2009

2010, Alokasi Dana Desa Belum Dapat Dinaikan

* Tetap Rp50 Rubu Per Desa

Oleh Hieronimus Bokilia


Ende, Flores Pos

Alokasi Dana Desa (ADD) yang pada tahun 2009 ini dialokasikan sebesar Rp50 juta bagi setiap desa dipastikan tidak mengalami kenaikan pada tahun 2010. Kondisi ini disebabkan pada tahun 2010 mendatang dana alokasu umum (DAU) hanya mengalami kenaikan sebesar 0.6 persen yang lebih banyak diarahkan untuk gaji pegawai. Selain itu, dana alokasi khusus (DAK) juga dipastikan akan mengalami penurunan karena DAK akan lebih banyak diarahkan untuk penanganan bencana alam.

Demikian dikatakan Wakil Bupati Ende, Achmad Mochdar menjawab Flores Pos di aula Paroki St Yoseph beberawa waktu lalu. Wabub Mochdar mengatakan, patut diakui bahwa pembangunan selama ii lebih diarahkan pada desa-desa di wilayah Kabupaten Ende. Alokasi dana akan lebih diprioritaskan ke desa. Namun melihat kondisi keuangan baik DAU maupun Dak yang tidak mengalami perubahan kenaikan berarti maka konsekwensinya ADD tahun 2010 belum dapat dinaikan.

Wabub Mochdar menggambarkan, pada tahun 2010 mendatang, DAU untuk kabupaten Ende tidak mengalami kenaikan yang besar. DAU hanya mengalami kenaikan 0,6 persen. Dari Dau ini, lanjut Mochdar nantinya juga lebih banyak untuk pembayaran gaji pegawai. Dengan demikian, alokasi dana untuk kebutuhan kegiatan di bidang lain tidak mengalami perubahan signifikan. “Alokasi dana pembangunan tidak berkisar jauh dari sekarang.”

Selain Dau yang hanya naik 0,6 persen, hambatan lain yang dihadapi sehingga ADD tidak dapat dinaikan pada tahun 2010 adalah DAK yang mengalami penurunan. Sesuai instruksi presiden yang menyatakan bahwa tahun 2010 nanti lebih banyak dana akan dialokasikan untuk relokasi daerah bencana alam maka DAK tahun 2010 untuk Kabupaten Ende tidak mengalami kenaikan bahkan terjadi penurunan. Dengan demikian, untuk Kabupaten Ende segala kegiatan tetap mengacu pada apa yang sudah ada saat ini. “Konsekwensinya ADD belum bisa dinaikan. Walau kita akaui pembangunan lebih diarahkan di desa-desa.”

Asisten I Setda Ende, Hendrikus Seni mengatakan, tahun 2009 ini semua desa sudah mendapatkan alokasi dana desa. Bahkan hingga bulan Nopember realisasi ADD baik fisik maupun keuangan sudah mencapai 60 persen. Namun demikian, kata Seni, masih ada sejumlah desa yang hingga kini belum ada pencairan dana ADD tahap kedua.

Camat Ndona, Petrus Mithe pada kegiatan rapat koordinasi pamong praja beberapa waktu lalu meminta pemerintah kabupaten agar pada tahun 2010 mendatang lebih memperhatikan pembangunan di daerah perdesaan. Untuk itu pada kesempatan itu, Mithe meminta pemerintah kabupaten untuk menaikan alokasi dana desa (ADD) dari Rp50 juta per desa pada tahun 2009 menjadi Rp100 juta per desa pada tahun 2010.




Tidak ada komentar: