03 Juni 2011

DPC PDI Perjuangan Sinyalir Proyek Bencana Alam Tidak Sesuai Spesifikasi

Oleh Hieronimus Bokilia

Ende, Flores Pos

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kabupaten Ende berdasarkan hasil penelusurannya menemukan ada banyak proyek bencana alam yang dikerjakan tidak sesuai dan asal jadi. Ada proyek yang baru dikerjakan namun sudah mulai rusak dan ada yang sedang dalam proses pengerjaan tidak sesuai spesifikasi yang disyaratkan di dalam RAB.

Hal itu dikatakan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Ende, Lasarus Rapa kepada Flores Pos di Sekretariat DPC PDI Perjuangan, Jalan Garuda, Kamis (26/5). Lasarus Rapa mengatakan, berdasarkan hasil penelusuran sejumlah pengurus yang disampaikan pada saat diskusi terbatas di sekretariat partai, ditemukan ada sejumlah proyek dana bencana alam yang dikerjakan asal jadi. Karena dikerjakan asal jadi, ada sejumlah proyek yang baru dikerjakan namun sudah rusak.

Selain itu, dari hasil penelusuran di sejumlah lokasi proyek bencana alam yang sedang dikerjakan saat ini, ada banyak proyek yang dikerjakan tidak sesuai spesifikasi yang sudah ditetapkan di dalam RAB. Dia mencontohkan ada sejumlah pengerjaan proyek normalisasi kali yang menggunakan bronjong tidak sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan di dalam RAB.

Dia mengatakan, terhadap temuan-temuan seperti ini diharapkan dinas melalaui perangkat teknisnya harus lebih tegas terhdap para rekanan yang mengerjakannya. Jika temuan partai ini benar adanya maka dinas harus mengambil sikap tegas terhadap rekanan. Bila perlu jika ada indikasi pengerjaan tidak sesuai Rab agar dilakukan pemutusan hubungan kerja dengan rekanan bersangkutan. Kepada aparat penegak hukum, kata Rapa diharapkan pula untuk ikut menyikapi hal ini. Menurutnya, jika penyimpangan dalam pengerjaan proyek seperti itu terus dibiarkan aka pembangunan tidak akan tercapai sesuai apa yang diharapkan.

Rapa engatakan, temuan sejumlah pengurus yang sudah dibicarakan di dalam diskusi internal partai ini selanjutnya akan disampaikan kepada fraksi sebagai perpanajangan partai di DPRD Ende untuk disikapi. Anggota Dewan dari PDI Perjuangan diminta untuk turun langsung ke lokasi pengerjaan proyek untuk memantau sinyalemen indikasi penyimpangan dimaksud. Jika benar ada temuan penyimpangan, partai akan mendesak fraksi untuk menyikapinya secara kelembagaan.

Selanjutnya, apa yang menjadi temuan itu agar disikapi secara politik dalam pandangan politik fraksi baik dalam pandangan umum fraksi maupun pendapat akhir fraksi. Langkah itu dinilainya perlu dilakukan sebagai bentuk pengawasan partai terhadap jalannya pembangunan di daerah ini. “Kita tidak ebrmaksud mendiskreditkan siapa-siapa. Ini semata kita lakukan agar proyek yang dikerjakan benar-benar bermutu dan punya nilai manfaat bagi masyarakat,” kata Rapa.

Tidak ada komentar: