21 April 2009

Pelaksanaan UN Hari Pertama Berjalan Lancar


* Sejumlah Siswa Tidak Mengikuti Ujian
Oleh Hieronimus Bokilia


Ende, Flores Pos
Pelaksanaan ujian nasional (UN) hari pertama di Kota Ende berjalan lancar. Namun di sejumlah sekolah ada beberapa siswa yang telah masuk data base peserta ujian nasional tidak hadir mengikuti ujian. Bagi peserta yang tidak hadir mengikuti ujian sesuai jadwal yang telah ditetapkan masih diberikan kesempatan untuk mengikuti ujian susulan yang telah ditetapkan pula jadwalnya.

Pantauan Flores Pos di SMKN I Ende, Senin (20/4) tampak para siswa dengan tertib mengisi lembaran jawaban komputer yang telah disiapkan. Asisten I Setda Ende, Hendrik Seni yang turun memantu pelaksanaan ujian di beberapa sekolah termasuk di SMKN I Ende mengatakan, sejauh pengamatannya pelaksanaan ujian berjalan lancar dan tertib. Tidak ada kendala yang dilaporkan selama pemantauan yang dilakukan itu. Hendrik Seni pada kesempatan memantau UN di Kota Ende melakukan pemantauan di SMAN I Ende, SMAK Syuradikara, SMA Tarvid dan SMKN I Ende.

Tiga Peserta Tidak Ikut UN
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN I Ende, Baila Sado Kaki kepada Flores Pos mengatakan, untuk SMKN I Ende, peserta UN sebanyak 177. Namun pada pelaksanaan ujian hari pertama ini hanya diikuti oleh 174 peserta. Tiga peserta lainnya, tidak hadir mengikuti ujian. Mereka sudah sejak lama tidak masuk sekolah dan tidak disampaikan alasan mereka tidak hadir mengikuti ujian. “Kita hanya dapat info dari teman-teman mereka bahwa mereka sudah pulang kampung.”

Peserta ujian di SMKN I, kata Sado Kaki terdiri atas empat program keahlian yakni Program Keahlian Adminisdtrasi Perkantoran atau Sekretaris sebanyak 67, Program Keahlian Akuntasi sebanyak 57, Program Keahlian Penjualan sebanyak 23 dan Program Keahlian Usaha Jasa Pariwisata sebanyak 30 peserta. Para peserta ujian ini dibagi dalam 10 ruangan ujian berdasarkan kondisi atau luas ruangan. Ada ruangan yang hanya diisi 16 peserta ada pula yang sampai 20 peserta.

Untuk pelaksanaan ujian pada hari pertama, kata dia hanya ada satu mata ujian yakni Bahasa Indonesia. Untuk jumlah mata ujian yang diujikan bagi sekolah kejuruan hanya ada tiga yakni Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan Matematika. Mata pelajaran yang lain akan diujikan dalam ujian akhir sekolah yang menjadi kewenangan sekolah.

Bisa Selesaikan Soal
Hearlina AP Ludji, salah satu peserta UN di SMKN I Ende, kepada Flores Pos mengatakan, soal-soal yang dikerjakan dalam ujian mata pelajaran Bahasa Indonesia bisa dikerjakannya. Soal yang ada, katanya tidak begitu sulit. Dia yakin, banyak soal yang dia kerjakan dengan baik dan dia yakin bisa lulus untuk mata pelajaran ini.

Dikatakan, keberhasilan dia mengerjakan soal itu karena selama beberapa bulan sebelum pelaksanaan UN pihak sekolah telah memberikan bimbingan pra UN. Dia mengakui, penggunaanlembaran jawaban komputer sudah tidak begitu sulit lagi karena sudah sering digunakan dalam pelaksanaan ujian. Apalagi mereka juga sudah sering membuat bibingan tes dengan lembaran jawaban komputer. “Saya yakin dengan bimbingan yang diberikan sekolah selama ini saya bisa lulus UN.” *



2 komentar:

Pak Guru mengatakan...

baik sekali kalau pelaksanaan UN di sana lancar... saya berharap begitu di sini, namun kenyataannya berkata lain...

silahkan baca dan berkunjung ke
http://catatan-guru.blogspot.com/2009/04/un-on-fall.html

BusinessMan mengatakan...

salam kenal yaa...kunjung balik di klikinformasi.blogspot.com