02 Agustus 2009

Persamba Terget menang, Persematim Merendah

Oleh Hieronimus Bokilia

Bajawa, Flores Pos
Persamba Manggarai Barat yang setelah lima kali mengikuti ajang turnamen El Tari Memorial Cup dan dua kali terganjal di babak perdelapan final bertekad dengan lolosnya ke babak semifnal ini bisa mampu menembus babak final ETMC XXV Bajawa. Target kemenangan saat menghadapi Persematim Manggarai Timur pada Sabtu (1/8) sore hari ini pun dibuat. Namun demikian, kemenangan yang dioraih harus dengan sportifitas demi menjaga martabat turnamen ETMC. Sementara Persematim Manggarai Timur menjanjikan permainan yang baik dengan satu prinsip kemenangan adalah milik Tuhan dan pengharapan adalah milik tim Persematim Manggarai Timur.

Persamba Manggarai Barat yang sejak pertandingan awal babak penyisihan kalah 2-0 dan dilaga kedua bermain imbang 1-1 dengan Persesba Sumba Barat dan menang 2-1 atas Persami Maumere mengakui perjalanan menuju babak semifinal sangat berat. Namun itu sudah dilakoni dengan baik para pemain Persamba. Karena itu, dengan rekor pertama bermain di babak semifinal, Persamba hanya punya satu target berlaga di babak final dan membawa pulang piala. Kunggulan yang dimiliki seperti semangat permainan tim akan menjadi modal utama. Semangat itu sudah ditunjukan sejak langkah awal di babak penyisihan hingga mampu bersaing di babak perdelaan final.

Jika semangat antang menyerah itu tetap dipertahankan seperti pda saat melayani Persesba dan Persami Maumre di babak penyisihan grup maka buka tidak mungkin mereka mampu mengatasi saudara muda mereka Persematim Manggarai Timur. Semangat juang tigngi itu juaditunjukan saat menjamu Persiteng Sumba Tengah di baak perdelapan final. Tertinggal atas Persiteng dengan satu gol, mereka mampu mengejar ketertinggalan itu dan mencetak sejarah lolos ke babak semifinal.

Selis Kleden, pelatih Persamba mengatakan, keunggulan semangat juang itu akan dimanfaatkan anak asuhnya di lapangan untuk mengimbangi permainan Persematim.
Kerjasama tim dan semangat pantang menyerah menjadikan tim Persamba tidak mudah ditaklukan. Di pertandingan semifinal nanti, mereka aka bermain all out untuk mencapai kemenangan.
Manajer tim Persamba, Piet Lengo sudah membulatkan tekad bahwa anak-anak Persamba harus bisa maju ke babak final karena ini merupakan tekad yang harus digapai mengingat sejak mengikuti ETMC baru kali ini Persamba mampu melaju sampai ke babak semifinal. “Duas kali kami kandas di babak perdelapan final. Sekarang kami harus sampai final karena sekarng sudah mampu ke semifinal.” Hal send juga diugkapkan Ketua Tim Persamba, Jhon Oematan. Menurut dia, Persamba sudah mencapai target capai di semifinal dan berharap bisa melampaui target itu dengan mencapai babak final. Karena itu Persamba akan berupaya main bagus untuk bisa menembus babak final dan berharap akan terjadi all Manggarai di partai final nanti.

Sementara dari kubu Persematim Manggarai Timur yang satu penginapan dengan Persamba Manggarai Barat, melalui manajer tim Persematim, Jhon Go menjanjikan akan memberikan permainan terbaik. Prinsip Persematim kemenangan adalah milik Tuhan dan tim Persamba hanya memiliki pengharapan untuk menang. Dalam menghadapi Persamba, semua pemain diarahkan untuk bermain sebaik mungkin dan tidak melihat pertandingan itu sebagai perang melawan musuh. Mampu melaju ke babak semifinal saja, kata Go merupakan rahmat yang patut disyukuri dan merupakan kerja keras pemain, pelatih dan semua tim oficial.

Asisten Pelatih Persematim, Agustinus Tanggur mengatakan, Persematim Manggarai Timur siap meledani pola permainan yang dikembangkan oleh Persamba Manggarai Barat. Dikakatan, pola permainan yang bakal dikembangkan oleh Persemba akan selalu dilayani. Pada prinsipnya, persematim juga memiliki pola permainan sendiri. Kombenasi bola-bola panjang serta sentuhan satu dua akan tetap diperontonkan saat menjamu Persamba dengan mengandalkan kecepatan dari sayap.

Memiliki dua pemain sayap yang kadang berfungsi sebagai striker sekelas Deky Kadja dan Artus Karpitang dengan optimal diyakini mampu membuka ruang gerak bagi striker Florianus Dambur. Deky Kadja dan Artus Karpitang juga Marsianus Rodja adalah pemain pantang menyerah yang selalu naik membantu menyerang. Ketika laga menghadapi PSK Kota Kupang Deky Kadja telah membuktikan hsilnya dengan pergerkannya yang selalu sulit dibaca pemain bertahan lawan dan berhasil menjebol gawang PSK Kota Kupang.

Tanggur mengatakan, tim Persamba adalah tim yang bagus dengan materi pemain yang merata di semua lini. Namun Persematim akan memanfaatkan kelemahan yang ada di Persamba untuk bisa memetik kemenangan. Persematim akan tetap turun dengan pola baku 4-4-2 dan tetap meliohat kjondisi di lapangan. Pola 1-3-5 juga bisa diterapkan tergantung situasi.



Tidak ada komentar: