23 November 2010

Astuti Juma, Saya Tidak Berkepentingan dengan Proyek

  • Terkait Sinyalemen Ikut Bermain Proyek

Oleh Hieronimus Bokilia

Ende, Flores Pos

Astuti Juma, Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Ende saat ditanya terkait sinyalemen keterlibatannya bermain dalam proses tender proyek di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga mengatakan dia tidak mengetahui soal itu. Dia juga katakan sama sekali tidak berkepentingan dengan proyek tersebut.

“Saya tidak tahu. Saya tidak berkepentingan dengan itu,” kata Astuti Juma saat ditemui di gedung DPRD Ende, Sabtu (13/11) usai mengikuti sidang paripurna X. Astuti Juma saat ditanya terkait disebutkan namanya oleh kontraktor yang mensinyalir keterlibatannya dalam proses tender proyek SDN Wolohepo di Kecamatan Wolowaru, Astuti Juma hanya meminta kepada wartawan untuk menanyakan langsung kepada panitia kejelasannya seperti apa.

Saat didesak bahwa upaya intervensi yang dia lakukan agar proyek itu dikerjakan oleh adiknya, lagi-lagi Astuti Juma tidak mau menjawabnya. Dia lalu langsung berlalu meninggalkan para wartawan.

Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Ende, eugenia Goreti Lado Lay kepadawa wartawan mengatakan, Badan Kehormatan telah menggelar diskusi dan sudah melakukan pendekatan persuasif dengan Astruti Juma. Sejauh ini Badan Kehormatan belum mengeluarkan surat panggilan kepada Astuti untuk dilakukan klarifikasi secara resmi. Hal itu perlu dibicarakan lagi antara Badan Kehormatan dengan Pimpinan DPRD.. “Kita masih komunikasikan hal ini dengan ketua,” kata Ety Lado.

Terhadap penyebutan nama astuti yang dilakukan oleh kontraktor, Eti Lado katakan hal itu merupakan pembelajaran bagi seluruh anggota DPRD Ende. Langkah yang dilakukan juga merupakan pendidikan kepada masyarakat bahwa DPRD juga dapat dikontrol oleh masyarakat. Dengan kontrrol dari masyarakat, anggota DPRD yang merupakan wakil rakyat benar-benar melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar. “Ini bentuk kontrol sosial terhadap kerja Dewan,” katyanya.

Diberitakan sebelumnya, Mahmud yang biasa disapa Bento menyebut nama Astuti Juma terlibat dalam proses tender proyek di Dians PPO terutama proyek pembangunan gedfung perpustakaan SDN Wolohepo di Kecamatan Wolowaru. Bento katakan, saat penetapan pemenang tender yang dimenangkan oleh CV Putra Sinde, panitia sempat mengontak Astuti Juma dan katakan bahwa kontraktor akan ribut.

Astuti lalu menelepon anggota Dewan lain untuk meminta meredam kontraktor agar tidak ribut. Bento laslu dipertemukan dengan Astuti di rumah salah satu wakil pimpinan Dewan. Dalam pertemuan itu, Astuti sempat mengancam akan melaporkan Bento ke polisi untuk pemulihan nama baik. Namun saat ditanya Bento apakah dia pernah mengontak panitia, Astuti katakan benar. Sat itu, Astuti juga sempat katakan agar proyek itu biar panitia beruikan kepda orang-orang lapar. Pernyataan Astuti itu membuat Bento berang dan meminta agar Astuti menarik kembali pernyuataannya dan dia lalu menarik kata-kata dan meminta maaf.

Tidak ada komentar: