18 Maret 2009

Evakuasi Bangkai KM Nusa Damai Masuki Tahap Pembersihan

Koordinasi dengan Polres Ende
Oleh Hieronimus Bokilia
Ende, Flores Pos
Pelaksanaan evakuasi bangkai KM Nusa Damai yang tenggelam di kolam labuh Pelabuhan Ipi oleh PT Frans Burton internasional Indonesia hingga saat ini sudah memasuki tahapan pemberseihan. Pembersihan dimaksudkan untuk mengangkat berbagai barang yang dapat mengganggu kelancaran pelaksanaan evakuasi seperti minyak dan oli yang lengket di dinding kapal. Pembersihan dimaksud guna menghindari terjadinya ledakan karena dikhawatirkan jika minyak bertemu udara dan air bisa menimbulkan ledakan saat dilakukan aktifitas pemotongan bawah laut.
Hal itu dikatakan Pengawas Pelaksanaan Evakuasi KM Nusa Damai, Jadil Abdullah kepada Flores Pos di Kantor Polres Ende, Sabtu (7/3) saat hadir dalam kegiatan pemusnahan minyak goreng yang diamankan polisi dari hasil evakuasi bangkai KM Nusa Damai. Dikatakan, untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan agar bisa berjalan lancar, sebelum dilakukan pemotongan bawah laut harus terlebih dahulu dilakukan pembersihan.

Hindari Ledakan
Pembersihan dimaksud, kata Abdullah guna menghindari terjadinya ledakan bawa laut saat dilakukan pemotongan tidak terjadi ledakan. Hal itu kata dia karena ketika minyak bercampur dengan gas dan udara di dalam air saat terjadi pemotongan bawah laut resiko terjadi ledakan sangat tinggi. Sejauh ini, kata dia, minyak goreng yang ada sudah dikeluarkan. Selain itu oli yang ada sudah banyak yang menempel di dinding kapal sehingga harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum dilakukan pemotongan. “Potensi ledakan sangat besar dan kondisi sangat rawan sehingga perlu diantisipasi. Apalagi ini pekerjaan bawah laut.”
Sementara terkait kelancaran pelaksanaan dari sisi keamanan, kata Abdullah, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Polres Ende. Apalagi setelah kejadian keluarnya barang hasil evakuasi berupa minyak goreng yang sampai ke tangan masyarakat maka ke depan pihaknya akan lebih meningkatkan kewaspadaan. Siapapun yang bertindak di luar aturan, katanya akan ditindak secara tegas bahkan, tambahnya, jika ketahuan ada oknum anggotanya yang terlibat dia sendiri yang akan mengantarnya ke polisi untuk diproses.

Tetap Koordinasi
Kepala kepolisian Resor Ende, AKBP Bambang Sugiarto mengatakan, Polres Ende telah berkoordinasi dengan tim pelaksana evakausi dalam menunjang kelancaran pelaksanaan evakuasi. Jika dalam proses evakausi masih ada bahan yang tidak layak pakai dan harus dimusnahkan maka pihak Polres Ende siap bekerja sama dengan pelaksana evakuasi untuk melakukan pengamanan barang-barang dimaksud sebelum dilakukan pemusnahan. Selanjutnya berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk dilakukan pemusnahan.

Tidak ada komentar: