18 Agustus 2010

Awal Agustus, 794 Mahasiswa Uniflor KKN di Enam Kecamatan

* Perkenalkan kepada Mahasiwa Hal Pokok Pembangunan Masyarakat Desa

Oleh Hierinimus Bokilia


Ende, Flores Pos

Sebanyak 794 mahasiswa dari sejumlah fakultas di Universitas Flores (Uniflor) direncanakan melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di enam kecamaan di Kabupaten Ende. Pelaksanaan KKN tahun 2010 selama lebih kurang satu bulan yakni dari 1 Agustus – 4 September 2010 ini, akan didahului dengan kegiatan pembekalan mahasiswa peserta KKN.


Hal itu dikatakan Ketua Panitia KKN, Ereneus Kota kepada wartawan di kampur Uniflor, Senin (27/7). Kota mengatakan, sebelum melaksanakan KKN, para mahasiswa terlebih dahulu mengikuti pembekalan yang direncanakan dimulai pada Rabu (28/7) hari ini. mahasiswa peserta KKN sebanyak 794 ini terdiri atas 106 mahasiswa dari kelas guru dan mahasiswa reguler sebanyak 688.


Diakuinya, KKN bagi mahasiswa Uniflor merupakan bagian dari kurikuluim yang tak terpisahkan karena itu merupakan usaha yang secara intens dan mendalam guna menumbuhkan semangat dan partisipasi aktif yang memikirkan dan menghayati apa yang diperoleh mahasiswa dan akan digumuli di desa dan pemberdayaan masyarakat desa. KKN, lanjut Kota merupakan bentuk pendidikan dengan cara memberikan pemenuhan belajar kepada mahasiswa untuk hidup di tengah masyarakat dan di luar kampus. Kehadirannya diharapkan bermanfaat bagi mahasiswa juga bagi masyarakat.


Sebelum KKN, lanjut Kota, para mahasiswa terlebih dahulu dibekali agar menyiapkan mereka menjadi anggota masyarakat yang miliki kemampuan akademik dan profesional yang dapat menerapkan dan mengembangkan ilmu yang dimiliki. Sasaran dari KKN, kata Kota adalah pengenalasan secara langsung hal pokok berkaitan dengan pembangunan masyarakat desa terutama tentang pemberdayaan seluruh potensi desa menuju kualitas yang madani. “KK diharapkan bisa menjadi obor yang mampu mengoptimalkan seluruh keputusan desa,” kata Kota.


Dikatakan, pelaksanaan kali ini memilih tujuh kecamatan sasaran yakni di 38 desa dan satu kelurahan karena selain atas permintaan pihak kecamatan juga memandang ada hal-hal yang perlu dibenahi dan dibantu oleh mahasiswa dalam kegiatan KKN ini. Tujuh kecamatan yag menjadi sasaran dan lokasi legiatan yakni Kelimutu (7 desa), Wolojita (6), Wewaria (17), Maurole (9), Ende Tengah (4) dan Ende Selatan (5). Di setiap desa, lanjutnya, ditempatkan masing-masing 15 mahasiswa. Penempatan 15 mahasiswa per desa ini karena belajar dari pengalaman lalu di mana hasil akhirnya kurang maksimal karena jumlahnya yang hanya 5-6 orang per desa.


Kegiatan yang dilakukan di lokasi KKN, lanjut dia yakni membantu pembenahan administrasi desa, pembuatan bagan struktur pemerintahan desa. Sedangkan bagi mahasiswa FKIP dapat praktik mengajar di desa yang memiliki sekolah.

Tidak ada komentar: