22 Juli 2011

Warga Nangapanda Minta Tambahan Pangkalan Minyak Tanah

Oleh Hieronimus Bokilia

Ende, Flores Pos

Masyarakat Nangapanda yang belum selurunya menikmati penerangan dari PLN, Kebutuhan akan minyak tanah bagi warga masyarakat pada umumya sangat tinggi.Karena minyak tanah merupakan kebutuhan dasar. Oleh karena itu, warga Kecamatan Nangapanda khususnya yang berdiam di wilayah timur mengharapkan agar pemerintah bisa merekomendasikan untuk membangun sebuah pangkalan minyak lagi bagi mereka.

Hal itu dikatakan, Herman warga Nangapandadi kantor DPRD Ende, Sabtu (16/7). Dikatakannya, warga selama ini mengalami kesulitan mendapatkan minyak tanah karena hanya ada satu pangkalan. Selain hanha satu pangkalan, letaknya yang agak jauh dari wilayah mereka menyulitkan mereka untuk mendapatkan minyak tanah.

Kondisi ini, kata Herman, mengakibatkan pelyanan tidak lancar dalam upaya pelayanan khususnya bagi mereka yang mendiami wilayah timur Nangapanda. Dia berharap agar kondisi ini dapat diperhatikan pemerintah. Pemerintah melalui instansi terkait diharapkan dapat memberikan rekomendasi penambahan satu pangkalan minyak lagi di kawasan timur. “Selama ini kami hbeli minyak dari pangkalan minyak Ayung Kari Wali yang terletak di dalam ibukaota kecamatan,” kata Herman.

Philipus Kami, Salah seorang anggota DPRD Ende dari komisi C yang membidangi Pendidikan, kesehatan dan Kemasyarakatan mengatakan, kebutuhan akan minyak tanah sangat mendesak bagi mereka. Hal itu karena di beberapa daerah di wilayah Nagapanda diketahui belum mendaptkan pelayanan listrik dari PLN. Minyak tanah, lanjutnya menjadi kebutuhan masyarakat untuk menghidupkan pelita dan lampu petromaks pada malam hari sebagai penerangan.

Hal itu, kata dia berbeda dengan kebutuhan minyak tanah untuk warga Kota Ende yang menggunakan kompor minyak tanah untuk memasak. Kalau di wilayah pedesaan, mayoritas warga masih menggunakan kayu bakar untuk memasak.

Karena itu, kata Kami dia sangat mendukung permintaan warga agar diberikan rekomendasi untuk tambahan satu pangkalan minyak tanah lagi di wilayah timur Nangapanda. Kondisi saat ini, ketergantungan akan minyak tanah sangat tinggi.Karena mereka harus menyalakan lampu pelita dan itu membutuhkan minyak tanah. Lagipula, katanya, pangkalan yang sudah ada tidak bisa melayani semua kebutuhan warga. “Secara pribadi saya dukungan tambahan pangkalan di timur Nangapanda,” katanya.

Dikatakan, wilayah kecamatan Nangapanda bagian timur terdiri dari tiga desa antar lain, Nggorea,Raporendu dan desa persiapan Anaraja.Ia juga mengatakan berdasarkan data lapangan, untuk Kecamtan Nangapanda sendiri setiap minggunya mendapat pasokan minyak tanah sebanyak 5000 liter. Dalam sebulan mendapat empat kali pasokan sehingga rata-rata tiap bulanya mendapatkan pasokan 20 ribu liter.

Tidak ada komentar: